AKU CINTA SMANSA HIDUP SMANSA

-
Hmm.. ga kerasa sekarang saya sudah hampir melepas status mahasiswa, berarti 7 tahun yang lalu saya ikutan Masa Orientasi Siswa (MOS) di SMA Negeri 1 Bogor, sekolah terbaik dan No.1 di kota saya lahir :)

Ini adalah roti yang WAJIB dibawa saat MOS, kita dijemur sambil pegang roti itu, dan rotinya dimakan ^^..

Dua kata : KANGEN SMANSA

Comments

  1. AnonymousJuly 16, 2010 at 11:36 AM

    masa 4 taun yg lalu?7 taun kali ti, MOS kan waktu lu kelas 1 bukan kelas 3 :p

    masih inget banget pas gw ngangkat roti ini tinggi2 berjalan dari gerbang smansa ke dalem sambilng "aku cinta smansa" :)
    pengen beli mesin waktu jadinya

    ReplyDelete
  2. TitiJuly 17, 2010 at 1:08 PM

    oiya :P


    sudah saya benarkan :)

    ReplyDelete
  3. TitiJuly 17, 2010 at 2:49 PM

    kalo pas taun gw,, seinget gw ngangkat rotinya dari LIPI de pi..

    iaaa seandainya punya mesin waktu ya..
    hehehe lo ga malu kalo ketemu sama temen gw :P

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

KATA PENGANTAR

-
Bismillahirrahmanirrahim, Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan hidayah-Nya yang berlimpah, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Akad Ijarah Muntahiyah Bittamlik (Leasing Syariah) Pada Perusahaan Pembiayaan PT.ABC Menurut Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah Dikaitkan Dengan Peraturan Presiden Nomor 9 Tahun 2009 Dan KUH Perdata. Skripsi ini dibuat dengan tujuan untuk memenuhi syarat kelulusan guna memperoleh gelar sarjana hukum pada Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran Bandung. Secara khusus penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Hj. Etty Haryati Djukardi, SH., MH., CN., selaku pembimbing utama dan Ibu Hj. Yayu Rochaya,S.H., selaku pembimbing pendamping, atas kesediaan dan kesabarannya dalam membimbing, serta memberikan saran, arahan, dan koreksi dalam penyempurnaan skripsi penulis. Kedua orang tuaku yang tercinta, Bapak Machdum Rasyid, S.H., dan Mama Enung Nurjanah, S.Pd. atas cinta, kasih sayang, kesabaran, serta kepercayaanny...
Read more

Secangkir Kopi (1)

-
"Black Coffee, Arabika tanpa gula" "Dilmah tea, peppermint, tanpa gula" Malam itu menjadi malam pertama kami berjumpa.  Disudut sebuah cafe yang tenang, ditemani secangkir kopi milikku, secangkir teh miliknya dan sepiring brownies  cokelat. Dia tertawa sambil menatapku yang sedang menghirup kopi.  "kenapa?" tanyaku.  "Kamu lucu, penampilan kamu sangat feminin..tetapi selera minumanmu sangat maskulin. Kopi hitam tanpa gula." ujarnya  aku hanya menatapnya sambil tetap menghirup wangi kopi toraja yang membuat pikiranku menjadi tenang.  "aku tidak pernah bisa minum kopi, jantungku akan berdebar kencang, lambungku akan terasa sakit." Tambahnya.  "Perutmu banci" ujarku.  Kami tertawa.  Obrolan ringan tentang selera minuman, ya..kami sama-sama pecinta minuman tanpa gula.  " Cerita dalam hidup ini akan terlalu manis jika ditambah gula, pada kenyataannya kita mengalami kehidupan yang pahit dan...
Read more