Investasi

Jakarta, 19 Juni 2012

Whuaaah sudah lama tidak menulis di blog ini..
Baiklah mari kita mulai meulis lagi!

Kemarin saya baru saja pergi sama salah satu teman yang juga klien di kantor, obrolan-obrolan ringan mengalir ketika kami dinner, mulai dari obrolan mengenai asal daerah, kuliah, pekerjaan, hingga sampailah di obrolan yang sedikit membuka pikiran saya, yaitu tentang investasi demi masa depan. 

Saat ini usia saya 24 tahun bekerja di salah satu perusaahaan Communication Consultant dan owner salah satu Wedding Organizer di Jakarta.  Gaji dari perusaahaan dan penghasilan dari Wedding Organizer bisa dibilang cukup untuk membiayai diri sendiri, cukup untuk shopping tiap bulan dan hang out bersama teman-teman. Selama ini uang yang saya dapat hanya masuk ke tabungan, masuk ke Jamsostek dan Dana Pensiun jangka Panjang yang dikelola oleh salah satu BUMN, sisanya ditabung dan kemudian jika saya butuh saya tinggal gesek kartu atau ke atm untuk mendapatkan uang cash..tetapi terkadang saking tidak teraturnya cashflow keuangan saya kadang saya bingung sendiri dan hanya bisa berteriak WHERE DID MY MONEY GO?

Teman sekaligus klien saya itu membuka pikiran saya, supaya saya mulai memikirkan masa depan. "Daripada uang kamu keendap di tabungan dan kamu ambilin terus untuk post hura-hura lebih baik diinvestasiin deh Ti!." Kalimat itu terngiang-ngiang dipikiran saya. Iya.. sekarang saya rasa saya butuh investasi.

Investasi apa? Apa perlu saya yang masih muda investasi?
Ya! sepertinya investasi itu perlu, selagi usia saya masih muda dan masih produktif saya memiliki tenaga lebih untuk menghasilkan uang dan mencapai goal di masa depan.

Karena masih bingung dengan jenis investasi yang  harus saya pilih, apakah LM? Emas? Tanah? Saham? Reksa Dana? akhirnya saya coba baca2 blog teman saya yang Financial Planner, cukup membuka mata tentang mengelola keuangan..

Baiklah, mari bikin tujuan investasi untuk masa depan :)
selagi muda, selagi produktif :D